14 November 2012

maafkanlah aku

Assalamualaikum (",)

ku lihat di balik tabir jendela . terang . tidak seperti selalu yang harinya mendung gelap dan kelam . syukur pada-Mu ya Allah . namun . terang itu hanya di luar jendela . dan masih gelap tertanam di dalam qalbu ku . Allah . semakin aku rasa kehilangan . langkah terasa terhenti di tengan pelusuk keramaian makhluk bernama manusia . sayup ku lihat satu persatu teman yang bertakhta di hati pergi memilih haluan sendiri . pasrah aku redha . perjalanan ini harus ku teruskan . langkahku terpaku . disebalik keramaian makhluk bernama manusia .aku jatuh dengan satu harapan yang tinggi . akan ada yang menghulurkan tangan . hampa aku kecewa . tiada siapa .

detik ketika terus berlalu . memendam rasa di lubuk qalbu yang paling dalam . lidah kelu tanpa bicara sedangkan peluang itu ada di depan mata . hariku dulu bersama keriangan sahabat sahabat yang menjadi kemanisan halwa telinga dan mata . itu dulu . kini semuanya hilang sekelip mata . berdosakah aku kepada mereka . salah apakah aku kepada mereka ? aku buntu mencari segunung jawapan . hampa tiada jua secebis jawapan . laungan kemaafan aku lontarkan . namun hanya terkurung di dalam hati . kekuatan itu hilang bersama mentari yang hadirnya hanya setengah hari .

malam berganti mentari . jiwa ini kosong . hati ini lemah kerana hilangnya insan yang selama ini memberi dorongan dan menjadi tempat aku bergantung harap . pendengar setia yang hilang tanpa sekelumit berita . redha dalam terpaksa . ku teruskan hidup dengan cebis cebis nasihat yang menjadi azimat . ku jadikan hari ini sebagai pengalaman dan esok sebagai hadiah . moga senyuman ini terus sudi berada di sini . Allah . aku redha . hikmah yang ku tunggu pasti ada suatu hari nanti . dan buatmu sahabat . andai kesilapan aku itu menjadi penghalang kita . maafkanlah aku .
 

No comments:

Post a Comment

Terima Kasih . Syukran Jazilan